Ia menambahkan, perayaan Bantul Ekspo kali ini dengan maskot "canting" atau alat untuk membatik, yang menurutnya banyak digunakan para perajin Bantul untuk menghasilkan batik kerajinan maupun kain batik. "Sesuai dengan maskot itu, tujuan perayaan itu untuk semakin mempromosikan produk lokal yang sudah dikenal sebagai produk unggulan Bantul, karena selain produk kerajinan juga ditampilkan batik asli Bantul," katanya.
Lihat juga http://www.glenwoodhills.org/program-fasilitasi-untuk-usaha-kecil/
Khusus untuk tenda Bambang mengaku sengaja melebihkan jumlah kapling non tenda untuk tahun ini karena adanya permintaan dari pedagang diwilayah bantul. " kapling non tenda diusahakan lebih banyak lagi, karena nantinya akan dimanfaatkan para pedagang tiban, berdasarkan pengalaman tahun lalu setidaknya 300 pedagang akan memanfaatkan kapling non tenda
Ruhiyati, pedagang keripik garut Khas Bantul mengaku sengaja memanfaatkan fasilitas kapling non tenda untuk mempromosikan kerajinan kudapannnya. Pedagang yang sudah kali kedua berjualan di Bantul Ekspo itu telah menunggu datangnya event tahunan ini sejak bulan lalu. “Tahun lalu lumayan rame, jadi pingin jualan disini lagi,” ujar pedagang asal Srandakan Bantul itu.
Event Rutin yang digelar pemerintah kabupaten Bantul dengan menggelar Bantul Ekspo di bulan Juli-Agustus, untuk tahun 2011 ini diselenggarakan di bulan Juli mengingat bulan Agustus sudah memasuki bulan puasa. Penyelenggaraan tahun ini sedikit berbeda, yang biasanya digelar selama sekitar 11 hari, namun tahun ini digelar selama 7 hari, dari tanggal 15 s.d. 21 Juli 2011. Sore ini pameran produk Bantul ini akan dibuka jam 15.00 WIB di komplek Pasar Seni Gabusan.
Selain menyediakan lapak untuk usaha kecil seperti pedagang kuliner dan kerajinan, Bantul Ekspo ini juga kembali menyediakan ruang untuk Suporter tim Sepakbola asal Bantul Persiba Bantul. Suporter yang baru mendapat kesempatan di Indonesia Super League (ISL) musim depat itu nomer 121-122. Dalam stand yang letaknya tak jauh dengan letak tahun lalu itu, paserbumi dan Sekarbumi (suporter wanita Persiba Bantul) menjual mercahandise khas tim merah.
Selain itu, supporter yang mengelukan Fortune Udo Cs itu juga memanfaatkan stand untuk menjaring dukungan supporter lebih banyak lagi menjelang liga musim depan. “Di stand ini kami juga melakukan pembuatan database anggota Paserbumi,” ujar Amri salah satu Paserbumi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar